Mengetahui Aspek kepribadian

on Minggu, 01 Maret 2009



Ternyata kepribadian dapat diketahui dengan melalui alat ukur dan apakah alat ukur tersebut? yaitu test Psikologi kepribadian, dimana dalam test psikologi banyak alat ukurnya yaitu test EPPS, Grafis, Test Warteg. dll. dan itu semua dalam raangka mengetahui sejauh mana kepribadian seseorang. Hal ini berfungsi agar supaya orang lain yang mau menerima kita untuk bergabung dalam suatu organisasi ataupun perusahaan akan mengenal kita lebih jauh. Misalkan ada pepatah tak kenal maka tak sayang yaitu karena kita akan bergabung dalam suatu organisasi dalam jangka tertentu maka pimpinan juga tidak mau kecolongan yaitu bagaimana orang ini apakah secara kepribadian menguntungkan atau merugikan perusahaan misalkan orang cepat marah, mudah stress dan sulit bergaul dan lain sebagainya. Maka kalau kriterianya sesuai dengan kebutuhan organisasi atau perusahaan maka kita bisa diterimanya, kenapa? karena karakternya sama dengan lingkungan serta mudah diterima oleh lingkungan. Itulah fungsi test kepribadian. Mau coba????

Software Bimbingan Konseling




Software ini sangat baik untuk mengarahkan anak-anak didik kita. Namun software ini tidak akan berjalan atau tidak bermanfaat kalau belum mengikuti pelatihannya terlebih dahulu karena dalam software ini hanya memberikan kata kuncinya dalam mendidik anak.

Sangat penting bila guru bimbingan konseling memiliki dan mengikkutu pelatihannya karena dalam pelatihan diarahkan bagaimana kita memotivasi anak dengan menggunakan bahasa perasaan. Hanya peresaan itulah cara terbaik dalam memotivasi belajar dan semangat anak namun kalau kita mengabaikan perasaan maka anak akan kehilangan harga diri dan percaya diri. bahasa perasaan antara lain adalah mendengarkan apayang dikeluhkan anak, memperhatikan bahasa tubuh yang disampaikan anak, dan biasanya kita didak menyadari bila ada bahasa tubuh seorang anak memberikan informasi bahwa anak tersebut mempunyai masalah, mendengarkan ungkapan perasaan anak dan lain-lain. dalam pelatihan ini sangat menarik sekali dan menyenangkan karena disajikan dengan FUN dan ENJOY agar supaya para peserta dapat teraktualisasi kemampuannya dalam mendidik anak-anaknya. terima kasih

Mengetahui Emosi



Sangat penting sekali mengukur dan mengetahui potensi emosi diri karena kita tidak berhadapan satu orang saja namun kita hidup bermasyarakat. Maka perlu diri kita untuk memahami sejaumana kelemahan dan kelebihan kita terutama dalam hal emosional. manfaat emosi diri banyak sekali baik untuk lingkungan kerja, sekolah maupun pergaulan. Dengan mengukur kemampuan emosi maka terutama lingkungan kerja, selama ini kita tidak bisa menjawab bagaimana sih emosi nya si dia. karena emosi itu seperti sebuah intan di dalam lumpur kalau dicari sulit ketemu namun kalau tidak sengaja maka akan muncul, itulah emosi kita tidak tahu bagai mana emosi seseorang namun suatu ketika bila ia dalam masalah maka emosi tersebut spontan akan muncul. Dengan mengukur kemampuan emosi maka akan mengetahui dan memberikan posisi yang cocok dalam bekerja.

Mengukur kemampuan Spiritual dan Emosi

Halaman 1
Click gambar untuk Zoom agar dapat lebih jelas lagi


Halaman 2
Click gambar untuk Zoom agar dapat lebih jelas lagi



Tidaklah mudah kita menentukan sekolah ke jenjang yang lebih tinggi dan jangan sampai kita salah memilih karena kalau sekali salah memilih meskipun kita sukses dan berprestasi pada bidang yang tidak kita inginkan maka dikemudian hari kita akan menyesal. dan buat apa kita menghabiskan waktu untuk sekolah dengan tidak sesuai dengan potensi kita, itu namanya mubadzir yaitu menghabiskan waktu dengan sia-sia belaka.

Cara yang terbaik adalah mengukur kemampuan kita dan sesuaikan dengan kondisi kita yang ada yaitu baik secara spiritual, sifat serta potensi akademik kita maka akan sukses meraihnya.

pada gambar diatas merupakan salah satu contoh dalam mengukur kemampuan secara Spritual, emosi, sifat, potensi dan kepribadian. Dan sangatlah penting bagi Guru maupun orang tua untuk mengetahuinya agar supaya dapat mengarahkan anak didik ke arah yang benar. Belajar ataupun sekolah adalah seperti dagang dimana orang yang curang atau tidak jujur dalam berdagang hanya meraih keuntungan semata tanpa melihat keselamatan konsumen maka itu dosanya sangat besar sekali. Misalkan contoh banyak sekarang pedagang yang curang yaitu dengan mencampurkan bahan kimia maka barang dagangan akan dijual murah dan omsetnya banyak yaitu ikan asin dicampur formalin. Secara hukum agama itu sangat berdosa yaitu
1 mengurangi timbangan
2 tidak jujur dalam dagang
3 membuat orang lain sengsara

Disini biasanya guru atau sekolah banyak yang tidak jujur atau mengurangi timbangan dalam memberikan materi pelajaran kepada anak-anak didiknya contoh : (kisah tidak nyata/analogi)... ada seorang anak diajarkan matematika perkalian yaitu 2x3, anak tersebut kelas 2 Sekolah Dasar, sebenarnya ia mempunyai potensi untuk menjawab materi perkalian tersebut dan harus tuntas materi tersebut sampai ia menginjak kelas 2 tapi setelah ia menginjak kelas 4 SD keburu anak tersebut meninggal dunia kemudian ditanya oleh malaikat hai anak SD berapa 2x3!, Jawabnya: Gak tahu malaikat karena guru saya tidak mengajarkan sewaktu saya kelas 2. Kata malaikat, kenapa gurumu tidak mengajarkan?, Jawab anaknya; karena beliau sibuk urusan pribadi shg tidak sempat mengajarkan kami tentang 2x3..... itulah sekelumit kisah, hal ini berarti guru tersebut dosa karena mengurangi timbangan dalam mengajar.

dari kisah ini kalau ada alat ukur yang sangat baik dan bagus kemudian guru mengabaikannya karena tidak mendapatkan keuntungan materi maka guru tersebut sangat dosa dalam mengarahkan siswa-siswinya.

Alat ukur ini sangatlah cocok sebagai bekal seorang anak yang akan melanjutkan sekolah yang lebih tinggi atau seorang anak yang ingin menyesuaikan kemampuanya dalam memilih jurusan di SMA yaitu A1,A2 ataupun Bahasa. karena dalam alat ukur ini diberikan secara lengkap dan terinci serta di berikan juga Psikogram dalam bentuk potensi IQ maupun potensi Belajar siswa. sehingga orang tua maupun guru dapat melihat kelemahan dan kelebihan masing-masih anak didiknya. Dengan melihat kelemahan dan kelebihan itu maka guru ataupun orang tua dapat membantu anak untuk merencanakan prospek ke depat anak. Orang tua juga tidak perlu debat lagi dengan anak dalam memilih sekolah diperguruan tinggi atau jurusan di SMAnya. Dengan melihat hasil alat ukur ini orang tua dan anak serta guru dapat dijadikan bahan diskusi atau sharing untuk kesuksesan anak didiknya.

Baiklah kami mudah-mudahan memberikan pelayanan yang terbaik buat anak didik yang ada di bumi nusantara ini semoga banyak yang memanfaatkan.

Mengukur kemampuan belajar




Mengukur Gaya belajar sangatlah penting sekali karena kita harus mengetahui kelemahan dan kelebihan kita dalam belajar. Apakah type belajar kita? ada beberapa type belajar yaitu, kinestetik, auditori, visual, motorik, sendirian dan berkelompok. Kita wajib mengetahuinya agar supaya dapat mensiasati atas kesuksesan belajar kita dimasa akan datang.

pada pelayanan jasa kami selain mengukur kemampuan Potensi IQ kami juga mengukur tentang kemampuan belajar. Yaitu setelah siswa diberikan rekomendasi jurusan yang dipilihnya yaitu IPA, IPS dan Bahasa maka kami juga merekomendasikan tentang gaya belajarnya. Sangat penting bagi siswa bila mengetahui gaya belajar karena selama ini siswa belum memahami tentang dirinya mengenai belajar yang terbaik. Dengan diukurnya gaya belajar itu maka siswa tidak perlu lagi mengubah-ubah pola belajarnya jadi pola belajar yang telah diukur harus lebih di motivasi dan dikembangkan lagi agar supaya dapat sukses belajar.

Pelayanan kami mungkin merupakan yang pertama dalam memberikan rekomendasi Gaya belajar selain memberikan rekomendasi penjurusan. Pada test penjurusan yang kami sediakan tidak hanya untuk siswa SMA yang ingin masuk jurusan di SMA melainkan ada juga test rekomendasi kami memberikan penjurusan ke perguaruan tinggi sesuai dengan minat, kemampuan, potensi dan karakternya.

Nah... untuk lebih lengkapnya boleh dihubungi kami yaitu INSIGHT KONSULTAN di fandidoang@yahoo.com